Arsip Kategori: Kesenian

Pekan Raya Indonesia Segera Kembali September Mendatang

Pekan Raya Indonesia Segera Kembali September Mendatang

Serpongku.com – Info Serpong dan Sekitarnya – Pekan Raya Indonesia akan kembali digelar pada tanggal 27 September – 7 Oktober 2018 di ICE BSD City, Pekan Raya Indonesia 2018 akan hadir dengan konsep dan nuansa yang berbeda, yakni “Pameran Multi Produk Indoor Terbesar Bernuansa Festival“.

Hadirnya Parade Indonesia, Live Circus, dan Wahana Snow, serta berbagai acara dari berbagai komunitas seperti, Doodle Art Indonesia, Body Combat, Robotic, Zumba dan masih banyak lagi, pastinya menambah meriah acara Pekan Raya Indonesia.

International Indie Music Festival Dari Perwakilan 30 Negara

International Indie Music Festival Dari Perwakilan 30 Negara

Selain itu, ICE BSD & DETEKSI PRODUCTION juga mengambil tema ‘International Indie Music Festival‘ dengan menghadirkan grup band indie skala international perwakilan 30 negara peserta dan juga grup band dalam negeri, seperti Armada, Payung Teduh, Mocca, Virgoun, White Shoes & The Couples company, Sore serta masih banyak lagi grup band lainnya.

Harry Koko Santoso selaku Promotor Musik International Indie Music Festival juga mengatakan “Internasional Indie Music Festival akan menghadirkan perwakilan dari 30 negara, nanti akan ada band indie Indonesia baik tingkat nasional dan regional dan bahkan ada pula penampilan dari band legendaris luar negeri. Seperti tahun lalu kita juga mengajak band indie dari setiap kota, seperti dari Yogyakarta kurang lebih 50 band indie kita berangkatkan, akan tetapi tahun ini kita hanya akan mengajak 2 band saja dari setiap kota yang kita pilih”.

Deddy EF Andu, general manager PT Indonesia International Graha yang menjadi penyelenggara kegiatan Pekan Raya Indonesia mengatakan bahwa dia menargetkan pengunjung di acara tahun ini meningkat sampai 1 juta pengunjung, yang tahun sebelumnya hanya 600 ribu-an. Dengan target 1 juta pengunjung, Deddy berharap acara Pekan Raya Indonesia tahun ini semakin seru.

Selain pameran multiproduk, Deddy mengatakan pihaknya akan menampilkan pameran Indie Travel mart, dengan menghadirkan 50 stan pengelola travel dari Sabang – Merauke, dengan adanya pameran Indie Travel mart ini, Deddy berharap bisa menjadi pilihan bagi pengunjung yang ingin mencari informasi wisata domestik.

Deddy menambahkan, yang membuatnya berbeda adalah stan yang diisi merupakan pengelola atau orang asli dari daerahnya. Jadi, informasi yang diberikan jadi sangat detail dan lengkap.

Selain International Indie Music Festival dan Indie Travel mart, daya pikat lain yang disiapkan di Pekan Raya Indonesia adalah pameran komputer, teknologi informasi dan gadget. Dengan adanya pameran ini, “pengunjung yang datang bisa melakukan trade in dengan harga yang akan dibayarkan pada produk laptopnya dengan harga tinggi”, tambahnya.

Tak ketinggalan juga, diacara ini akan hadir pameran furniture dan pameran kuliner serta pameran sirkus dari Cina.

Dan untuk mempertegas pameran ini, Denny juga menggandeng Rumah Budaya Tembi. Deddy juga mengatakan “Mereka akan hadir di panggung khusus dengan harapan informasi budaya yang dihadirkan akan melengkapi identitas Pekan Raya Indonesia sebagai pameran yang menonjolkan kenusantaraan Indonesia”.

4 Unsur Utama dalam Seni Tari Apa Saja? Yuk Simak Penjelasannya

4 Unsur Utama dalam Seni Tari

Jakarta – Unsur utama dalam tari adalah komponen dasar dan vital yang harus ada dalam tarian. Apabila komponen tersebut tidak ada dalam tarian maka tidak akan menciptakan keharmonisan.
Jika tidak ada keharmonisan maka makna dari tarian itu sendiri tidak akan tersampaikan kepada penonton secara sempurna. Apa saja unsur utama dalam tari?

Berikut adalah penjelasannya yang dikutip dari buku Koreografi Seni Tari Berkarakter Islami untuk Anak Sekolah Dasar karya Arina Restian :

Unsur Utama dalam Tari

1. Wiraga (Raga)

Unsur utama dalam tari yang pertama adalah wiraga atau raga. Wiraga adalah gerakan tubuh yang dinamis, ritmis, dan memiliki unsur keindahan atau estetis. Unsur estetis dalam tarian harus ditonjolkan dalam sebuah tarian.

Gerakan dalam tarian dibagi menjadi dua yaitu gerak murni dan gerak maknawi. Gerak murni adalah gerak tanpa tujuan. Sedangkan gerak maknawi adalah gerakan yang memiliki makna atau maksud secara mendalam.

Umumnya ketika penonton melihat gerakan-gerakan penari dalam sebuah pertunjukan, mereka dapat menebak karakteristik dan watak penari. Contohnya yaitu ketika wanita memutarkan pergelangan tangan yang berarti keluwesan dan kelembutan.

Serta gerakan berkacak pinggang yang memiliki arti kekuasaan atau kewibawaan karakter pria.

2. Wirama (Irama)

Gerakan indah berlenggak-lenggok penari tidak akan lengkap tanpa adanya iringan irama musik. Irama akan mengiringi penari sehingga menciptakan gerakan yang lebih bermakna dan terciptanya harmonisasi serta keindahan.

Ketukan dan tempo birama juga dapat digunakan sebagai tanda bagi penari kapan ia harus mengganti gerakan atau berhenti.

Wirama dapat berupa rekaman musik yang menggunakan instrument seperti kecapi, seruling, tepuk tangan, hentakan kaki, maupun nyanyian.

3. Wirasa (Rasa)

Unsur utama dalam tari yang yang ketiga yaitu wirasa. Wirasa adalah kemampuan seorang penari dalam menghayati dan menyampaikan perasaan kepada penonton lewat ekspresi wajah dan gerakan.

Pendalaman karakter penari penting agar karakter yang terbangun dapat diekspresikan dengan mimik wajah yang selaras. Unsur wirasa tidak dapat dipisahkan dari wiraga dan wirama. Wirasa bertujuan untuk memperkuat karakter, keindahan, dan pertunjukan tari itu sendiri.

Tanpa adanya wirasa dalam seni tari, pesan dan makna tarian tidak tersalurkan kepada penonton.

4. Wirupa (Ekspresi)

Wirupa adalah kemampuan yang dimiliki seorang penari dalam mengekpresikan tarian melalui mimik wajah dan pendalaman karakter. Wirupa sama pentingnya seperti wiraga, wirama, dan wirasa, agar penonton dapat memahami apa yang ingin disampaikan oleh penari.

Gerakan Tari

Gerak tari adalah perubahan posisi atau sikap anggota badan saat menari. Gerak tari ini merupakan unsur utama dalam tari. Gerak tari memiliki unsur berikut yaitu:

1. Gerak tari klasik, yaitu gerak tari yang menggunakan gerak murni dan gerak ekspresif yang telah diperhalus. Tema gerakannya yaitu menirukan kegiatan manusia dan meniru hewan. Gerakan ini sudah terpilih dan memiliki nilai simbolik dengan patokan atau pola-pola gerak yang sudah ditentukan. Contohnya yaitu gerak tari Golek, tari Bedhaya, dan tari Topeng.

2. Gerak tari kerakyatan, adalah gerak tari yang gerakannya menirukan kegiatan dan emosi manusia sampai menirukan perangai hewan. Contoh gerak tari ini yaitu Tari Ketuk Tilu dan Reog Ponorogo/

3. Gerak tari kreasi baru, adalah gerak tari yang dibentuk dari paduan beberapa ragam gerak tari klasik atau kerakyatan sehingga menjadi bentuk gerak baru. Contoh gerak tari ini adalah tari Saman, tari Seringi, dan tari Kecak.

Demikianlah penjelasan mengenai unsur utama dalam tari. Jangan sampai salah memahaminya ya !